Doa ialah ibadah dan senjata orang mukmin. Doa juga manifestasi tanda kelemahan hamba yang memerlukan pertolongan dan bantuan Allah dalam menghadapi cabaran kehidupan.
Kebiasaannya kita hanya berdoa untuk kebaikan diri sendiri.Jarang sekali mendoakan kebaikan khusus untuk orang lain. m Sebenarnya mendoakan kebaikan orang lain tanpa pengetahuannya merupakan sunnah hasanah yang telah diamalkan oleh para nabi dan turut diikuti orang soleh. Mereka gembira jika kaum muslimin memperoleh kebaikan sehingga mereka suka untuk mendoakan kesejahteraan saudaranya dan turut mendoakan kesejahteraan mereka sendiri.
daripada Anas bin Malik meriwayatkan bahawa Rasullullah s.a.w. bersabda yang bermaksud " Tidak beriman salah seorang antara kalian sehingga dia mencintai untuk saudaranya apa-apa yang dicintai untuk dirinya sendiri." (Riwayat al-bukhari dab Muslim)
Mendoakan kebaikan untuk mereka yang dirundung dukanakan menyebabkan doa tersebut kembali kepada kita. Jika Allah memperkenankan untuk menghilangkan kesusahan tersebut, maka orang yang pertama sekali merasakan reaksi doa itu ialah kita yang mendoakannya.
Diriwayatkan oleh Abu al-Darda' Rasulullah s.a.w. bersabda yang bermaksud:" Doa seorang Muslim kepada saudaranya secara rahsia da bukan dihadapannya sangat dimakbulkan. Disisinya ada malaikat yang ditunjuk Alllah. Setiap kali ia berdoa untuk saudaranya dengan kebaikan, maka malaikat tersebut berkata (kepadanya) :" Ya Allah, makbulkan ia dan (semoga) bagimu juga (mendapat balasan) seumpama itu."
(Riwayat Muslim)
Oleh sebab itu , semaki banyak kita mendoakan kebaikan kepada orang lain, maka semakin banyak juga kebaikan yang akan kita peroleh. Cuba kita bayangkan doa yang dipinta dengan kusyuk dan iklas diaminkan oleh para malaikat, InsyaAllah doa itu akan dikabulkan oleh Allah. Itulah hikmah seorang yang sanngup memberikan kebaikan kepada orang lain, Allah juga akan membalasnya dengan kebaikan.
Wallahu a'lam.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan